Masih sering iritasi meskipun sudah pakai pembalut Laurier yang lembut? Maka, Anda perlu menerapkan tips mencegah iritasi karena pembalut dengan benar.
Kulit pada area intim wanita memang lebih sensitif daripada kulit pada bagian tubuh lain. Inilah mengapa penggunaan pembalut terkadang bisa mengakibatkan iritasi, sehingga muncul berbagai gejala yang mengganggu kenyamanan.
Mulai dari ruam, kemerahan, hingga gatal-gatal. Lantas, bagaimana cara mencegahnya? Yuk, simak lebih lebih lanjut.
Tips Mencegah Iritasi Karena Pembalut
Penggunaan pembalut bisa mengakibatkan gejala iritasi yang mengganggu. Penyebabnya bisa bervariasi, mulai dari bahan pembalut yang kasar, hingga tingkat kelembaban tinggi.
Nah, berikut beberapa tips untuk mencegah timbulnya iritasi selama memakai pembalut:
1. Gunakan Pakaian yang Longgar
Pakaian yang longgar merupakan pilihan yang lebih tepat ketika menstruasi. Pasalnya, pakaian yang terlalu ketat bisa menyebabkan tingkat gesekan pembalut pada kulit lebih tinggi.
Mengutip dari laman Alodokter, wanita sebaiknya mengenakan pakaian berbahan nyaman dan tidak ketat selama menstruasi untuk mengurangi gesekan pembalut.
Selain itu, pakaian longgar juga memungkinkan sirkulasi udara terjaga dengan baik. Sehingga tidak menyebabkan keringat terjebak dan membuat kulit lembab.
2. Pilih Pembalut yang Lembut
Tips kedua yaitu memilih pembalut yang lembut dan ramah di kulit.
Permukaan pembalut yang kasar mengakibatkan gesekan lebih besar, sehingga berisiko lebih tinggi mengakibatkan iritasi. Anda sebaiknya menggunakan pembalut dengan bahan yang lembut seperti kapas atau bahan hypoallergenic.
Selain permukaan yang lembut, sebaiknya Anda memilih pembalut yang memiliki breathable. Sehingga tersedia ruang untuk sirkulasi udara yang baik.
3. Hindari Pembalut dengan Kandungan Kimia Tambahan
Sebaiknya Anda juga menghindari produk pembalut yang mengandung bahan tambahan, seperti parfum, lotion, atau deodorant.
Berbagai kandungan bahan kimia tersebut bisa meningkatkan risiko terjadinya iritasi. Terlebih lagi pada kulit area intim yang sensitif.
Salah satu produk yang recommended yaitu pembalut dari Laurier. Produk ini sudah terbukti aman untuk kulit dan tidak mengandung bahan kimia penyebab iritasi.
4. Ganti Pembalut Secara Rutin
Saat menstruasi, wanita sebaiknya mengganti pembalut secara rutin setidaknya setiap 3 – 4 jam sekali, menurut anjuran dari Alodokter.
Hal tersebut bertujuan untuk mencegah timbulnya kelembaban yang terlalu tinggi pada area intim. Dengan demikian, Anda bisa mengurangi risiko terjadinya iritasi.
Penggantian pembalut sebaiknya juga dilakukan lebih sering apabila tingkat keluarnya haid lebih deras.
5. Bersihkan Area Kewanitaan dengan Baik
Menjaga kebersihan termasuk langkah penting dalam menghindari terjadinya iritasi.
Sebaiknya biasakan untuk membersihkan area kewanitaan dengan cara membasuh menggunakan air bersih. Anda perlu melakukannya setiap kali buang air dan mengganti pembalut.
Setelah membasuh, keringkan area kewanitaan menggunakan tisu atau handuk lembut. Pastikan tidak terdapat sisa tisu maupun benang yang tertinggal pada area kewanitaan.
Itulah tips mencegah iritasi karena pembalut yang wajib Anda ketahui. Mari terapkan dengan baik agar terhindar dari risiko iritasi dan tetap nyaman beraktivitas selama menstruasi.